Akhir – akhir ini banyak pemberitaan media massa mengenai pencucian uang , tak tahu persis , bagaimana proses pencucian itu berlangsung. Tetapi kasus – kasus yang diberitakan kebanyakan melibatkan para pejabat atau para pembesar sebagai korban atau pelaku . Ternyata korban atau pelaku tidaklah mutlak dimonopoli oleh kalangan tersebut di atas saja . Orang - orang biasa atau bahkan orang – orang kecil dapat saja terlibat dalam kasus pencucian uang ini . Dan media massa pun luput memberitakan kasus- kasus seperti.
Saya adalah salah satu korban pencucian uang , dan mungkin seluruh keluarga saya pernah menjadi korban. Pelakunya adalah seorang pembantu yang bernama ceu yuyu . Ceu yuyu sudah bekerja kepada keluarga saya selama 20 tahun lebih . Dan latar belakang itu lah yang membuat saya dan keluarga saya enggan melaporkan ceu yuyu ke pihak yang berwajib , selain saya juga tidak mempunyai bukti yang cukup kuat untuk memperkarakan ini.
Setiap lembaran uang yang tertinggal di saku celana atau saku kemeja saya , akan segera tercuci oleh ceu yuyu . Sadis sekali ceu yuyu dalam hal ini , tidak pernah membedakan mana lembaran uang seribu-an, lima ribu-an atau lima puluh ribu-an sekalipun. Kejujuran dan kemasabodohan membuat itu semua terjadi . Biasanya , yang saya dengar seorang pembantu , melukakan pembersihan awal terhadap baju dan celana majikannya , dengan harapan menemukan lembaran rupiah dan barang berharga lainnya, tetapi hal itu tidak terjadi pada ceu yuyu-ku.
Maka sikap dan cara ceu yuyu dalam bekerja telah menjadikan saya sebagai korban , karena sering kali , lupa atau lalai memeriksa kantong – kantong celana atau kemeja saya terlebih dahulu sebelom melemparkannya ke ember cucian. Setiap lembaran rupiah yang menjadi korban pencucian uang dari ceu yuyu , akan segera dijejerkan oleh di pilar balkon dekat mesin pencuci . Hal ini dapat ceu yuyu lakukan karena setelah proses pengeringan baju , ia baru mengetahui kalau ia sudah terlibat kejahatan, dan dengan senang hati mengumpulkan barang buktinya di dekat tempat kerjanya.
Hasil pencucian uang yang dilakukan ceu yuyu tidaklah seragam, ada yang langsung kucel dan tak terlihat jelas lagi rupiah dengan nominal berapakah itu , ada juga yang terlihat memudar warna warninya .namum masih bisa dipergunakan menjadi alat transaksi tukar menukar, dan sukur – sukur masih utuh dan tidak berubah warna sama sekali.
Teliti sebelum melemparkan pakaian ke ember cucian adalah sebuah langkah preventif yang paling aman , daripada harus berurusan dengan ceu yuyu , yang nota bene galak banget disamping sifat jujur dan setianya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar